Dekorasi interior gereja dapat dilakukan dengan memasang batu alam yang diukir atau relief pada dinding bangunan. Salah satu relief yang populer untuk dekorasi interior gereja adalah Relief Perjamuan terakhir batu alam ukir. Relief Perjamuan terakhir batu alam ukir ini terbuat dari batu alam asli yang diukir oleh tukang pahat/seniman pahat dari muntilan. Tukang ukir muntilan memang terkenal akan kepiawaiannya membuat patung dan ukiran batu.
Relief perjamuan terakhir atau the last supper ini terinspirasi dari lukisan leonardo da vinci yang berjudul the last supper. Menceritakan tentang makan malam Yesus bersama 12 rasul sebelum kematian-Nya. Pada relief ini digambarkan Yesus duduk di bagian tengah meja makan yang ada roti dsan anggurnya. Diceritakan bahwa Yesus memberitahukan bahwa ada pengkhianat diantara mereka. Dan direlief ini tampak digambarkan seorang pengkhianat yaitu Yudas Eskariot sedang memegang sebuah pisau.
Relief perjamuan terakhir atau kadang dikenal sebagai perjamuan kudus atau perjamuan suci atau perjamuan paskah atau ekaristi. Dalam perjamuan ini Yesus memberikan murid-muridnya roti dan anggur. Yesus mengibaratkan roti adalah tubuhnya dan anggur adalah darahnya.
Harga Relief Perjamuan terakhir batu alam ukir
Ukuran relief ini biasanya 300 cm x 140 cm dengan harga 15 juta rupiah untuk 1 unit relief. Namun apabila ada pesanan yang lebih kecil, bisa dibuatkan dengan harga yang lebih murah. Proporsi untuk relief ini adalah panjang: lebar = 2:1. misalnya: panjang 2 meter maka lebarnya 1 meter.
Pemasangan relief batu alam ini memerlukan tukang khusus. Pembeli dapat meminjam tukang kami untuk memasang relief batu alam ini dengan biaya 250 ribu/orang/hari. Perkiraan pemasangan 1 buah relief panjang 3 meter dapat diselesaikan pemasangannya selama 2 hari dengan 2 orang pekerja.
Apabila anda berminat agar relief ini mirip dengan ukiran di candi borobudur, dapat memesan dengan bahan batu candi/batu lava. Batu lava memiliki tekstur yang khas dan hanya terdapat di lereng gunung merapi. Bahan batu candi nilainya lebih tinggi dari batu paras jogja/ batu putih.
Komentar Terbaru