Nisan Batu Granit hijau adalah produk kami yang berupa batu nisan yang diukir . Nisan Batu Granit hijau ini berbahan dasar batu granit yang kami datangkan dari jawa barat. Nisan batu granit ini sangat eksklusif dan harganya sangat mahal. Sebagai contoh untuk batu nisan ukuran 60 x 60 cm dengan tebal 10 cm kami hargai 6 juta rupiah.
Nisan batu granit hijau dengan ukiran Bunda Maria
Nisan batu granit ini terbuat dari batu granit yang memiliki tekstur sangat rapat dan apabila digosok akan menjadi mengkilat. Pengerjaannya pun memakan waktu yang lama dan alat yang digunakan untuk mengerjakan batu ini adalah alat khusus yang terbuat dari baja. Tak heran nisan batu granit ini kualitasnya nomor wahid dan hanya dipesan oleh orang-orang kaya.
Untuk memesan nisan ini, anda bisa langsung menghubungi kami untuk menanyakan ketersediaan bahan nisannya, Karena stok persediaan batu granit kami terbatas dan harus memesan batu dari daerah jawa barat
Desain nisan batu
Untuk desain dari nisan batu ini pembeli biasanya membawa desain sendiri yang bisa dibrowsing di internet. Bentuk-bentuk desain batu nisan di luar negeri sangat cantik dan elegan bisa kita adobsi untuk makam. Makam untuk umat kristiani biasanya diukir dengan patung yesus, bunda maria atau burung merpati. Batu nisan untuk orang muslim biasanya diukir dengan kaligrafi ataupun ukiran flora.
Contoh batu nisan orang jawaBatu nisan orang luar negeri
Patung Ganesha batu candi dari muntilan sudah terkenal dan sangat populer. Patung Ganesha batu candi ini terbuat dari batu candi solid bukan semen atau cor-coran. Bentuknya khas seperti yang terdapat pada candi Prambanan, Khas jawa. Patung ganesha ini sebagai mana patung jawa kuno lainnya memiliki gesture yang kalem dan tenang.
Kami menerima pesanan pembuatan patung ganesha berbagai ukuran. Diatas adalah contoh patung ganesha dengan tinggi 70 cm harganya Rp 6 juta. Ongkos Kirim untuk wilayah Jabodetabek adalah 1 jutaan.
Sebagaimana telah kita ketahui bahwa ganesha dalah salah satu dewa umat hindu. Ganesha merupakan putera dari dewa shiwa. Dewa ganesha mendapat tempat yang cukup dipandang di dalam kompleks candi prambanan. Ganesha digambarkan sebagai manusia berkepala gajah dan bertangan empat. Ada cerita sendiri yang menceritakan asal mula ganesha berkepala gajah.
Patung Ganesha sangat populer di dunia internasional. Bukan hanya umat hindu saja yang mengenal dan mengagungkan dewa ganesha, banyak bule dari eropa yang senang mengkoleksi patung ganesha ini. Bahkan di salah satu taman di belgia, dibuatkan sebuah taman bertema Kingdom of Ganesh, Kerajaan ganesha.
Bagi kolektor benda seni, patung ini sangat bagus untuk koleksi. Ganesha dengan bahan batu alam ini memiliki aura yang selaras dengan alam. Bila anda menginginkan patung ganesha ini terlihat antik dan terlihat kuno, kami akan bantu proses pewarnaannya menggunakan ferric chlorid, salah satu bahan kimia yang digunakan untuk membuat batu terlihat kuning kuno.
Seni pahat Relief Batu alam merupakan cabang seni rupa 3 dimensi yang wujudnya berupa gambaran pada dinding yang diukir/dipahat. Hasil karya Seni pahat Relief Batu alam ini banyak dijumpai pada dinding candi-candi kuno seperti candi Borobudur, candi Mendut, dan candi Prambanan.
Relief batu alam dengan tebal batu 10 cm dan kedalaman ukiran 3-6 cm
Relief batu alam ini sangat diminati oleh kolektor benda seni dan orang-orang kaya. Relief ini sering dipasang di dinding untuk menghiasi kekosongan dinding tersebut. Aura batu alam sangat bagus dan selaras dengan alam, membuat relief ini membawa kedamaian bila dipasang di dalam hunian. Dengan sedikit pewarnaan dengan kesan kuno dan pengaturan pencahayaan, relief ini terlihat sangat mewah dan antik. Seorang konglomerat asal vietnam bahkan pernah memesan 5000 meter persegi relief batu ini untuk menghias kuilnya.
Relief batu alam ini terbuat dari batu lava gunung merapi. Batu lava ini adalah batu yang terbentuk dari lelehan larva pijar gunung merapi yang tertimbun di dalam tanah selama ratusan tahun lamanya. Warnanya hitam dan teksturnya berpori, serta mudah untuk dibentuk menjadi ukiran dan patung. Lokasi penambangannya ada di sekitar lereng Gunung merapi meliputi daerah Keningar, Kaliurang, Jurang jero, Klaten dan Cangkringan. Harga batu lava ini tergolong mahal sejak dari penambangnya bila dibandingkan dengan batu lain seperti batu paras jogja dan batu greenstone asal pacitan. Seorang pematung asal Trowulan bahkan kaget ketika diberitahu harga batu candi di lokasi penambangan. Hal ini dapat dimaklumi karena bahan batu candi ini sulit didapat dan hanya terdapat di daerah tertentu saja.
Pemasangan Relief batu candi
Pemasangan batu candi ini tidak terlalu sulit dilakukan. Bahkan kami sering mengirim relief untuk dipasang sendiri oleh pembeli. Kami biasanya mencantumkan cara pemasangan dan besi kancingnya. Berikut bagan pemasangan relief batu candi untuk dinding:
Teknik pemasangan relief ini sangat penting dipelajari sebelum memasang relief. Karena nanti akan mempengaruhi estetika relief tersebut. Pemasangan relief dengan teknik seperti ini, tidak memerlukan semen untuk melekatkan relief dengan tembok. Cukup besi kancingan saja sudah kuat untuk menahan beban batu. Dan besi kancing tersebut tidak kelihatan dari luar.
Muntilan terkenal akan Seni Pahat batu Patung gupolo nya. Seni Pahat batu Patung gupolo merupakan pekerjaan yang sudah turun-temurun di daerah Muntilan. Patung gupolo dari muntilan sangat populer dan terkenal. Bahan yang digunakan untuk membuat gupolo adalah batu alam / batu candi asli yang solid bukan cor semen.
Harga patung gupolo muntilan memang sedikit lebih mahal karena bahan bakunya terbuat dari batu candi asli/ batu alam. Sebagaimana kita tahu bahwa batu alam memiliki aura yang bagus dan selaras dengan alam. Kualitas ukiran pada patung gupolo muntilan bisa dibilang terbaik dibanding dengan daerah lain. Hal ini sudah bukan rahasia lagi, mungkin karena letak muntilan tak jauh dari candi borobudur, jadi orang-orang muntilan ini kemungkinan masih keturunan pembuat borobudur.
Sebagaimana kita tahu bahwa patung gupala banyak ditemui pada candi-candi hindu seperti prambanan. Makna dari gupala itu sendiri adalah sebagai sosok penjaga pintu masuk suatu kawasan. Patung gupolo digambarkan sebagai raksasa berwajah seram dan memegang gada.
Patung gupala sangat cocok diletakkan didepan pintu rumah joglo atau bisa juga didepan pintu pagar.
Cara pemesanan patung gupala ini adalah dengan langsung menghubungi wa kami dan menanyakan stok patung gupolo. Bila ada stok maka anda beruntung, tidak usah mengunggu lama proses pembuatannya. Tinggal negosiasi harga saja apakah cocok atau tidak. Bila tidak ada stok, boleh pesan. Namun anda harus sabar mengunggunya. Perkiraan untuk patung gupala tionggi 80 cm memerlukan waktu 3 minggu -1 bulan pembuatan.
Pengiriman patung gupala ini memerlukan armada truk untuk jarak jauh. ongkos kirim untuk jakarta sekitar 1-2 juta rupiah tergantung besar kecilnya patung gupolo yang dipesan.
Relief batu candi untuk dinding digunakan sebagai pengisi ruang kosong di dinding supaya terlihat cantik. Relief batu candi untuk dinding ini terbuat dari batu candi yang dipotong rapi menggunakan mesin kemudian dirangkai menjadi 1 unit relief yang antik dan artistik.
Relief ini dapat dipasang sebagai
hiasan interior rumah maupun ekterior rumah anda. Untuk eksterior apabila
dikehendaki, sebaiknya diberi pelapis anti lumut, sehingga tidak mudah
berlumut. Karena sifat batu candi ini teksturnya berpori sehingga meresapkan air
dan ini adalah media terbaik bagi lumut untuk tumbuh. Namun tak jarang juga
justru ada orang yang menyukai dengan adanya tumbuh lumut tersebut. Karena ada
kesan antik dan artistik di situ.
Relief ini cocok sekali dikoleksi
oleh kolektor benda seni dan antik. Agar relief ini terlihat kuno, kami bisa
memberi warna agar terlihat kuno dan antik seperti yang terdapat pada candi
borobudur.
Pada umumnya, motif yang terukir
pada relief ini adalah cerita pada dinding borobudur.
Relief cerita borobudur ini pada umumnya menceritakan hukum alam dan membawa
pesan kebaikan. Bukan hanya agama budha saja, namun sifatnya universal. Apabila
anda kehabisan ide untuk motif relief, boleh berkonsultasi dengan kami tema apa
yang cocok untuk relief yang akan dipesan.
Relief batu candi membawa energi positif
Bahan baku utama pembuatan relief
dinding ini adalah batu alam solid yaitu batu candi atau batu lava yang
ditambang dari lereng gunung merapi. BAtu candi ini terbentuk dari magma bumi
yang terpendam selama ribuan tahun. Jadi bahannya memang batu alam, bukan
semen. Dimana batu alam ini memiliki energi yang positif dan selaras dengan
alam. Sehingga apabila dipasang di tempat tinggal, ini energinya positif dan
membawa suasana yang sejuk dan adem.
Untuk pemesanan jarak jauh kita
bahkan pernah mengirim karya relief ini sampai ke negara vietnam. Beberapa
pesanan juga datang dari daerah bali, ntb, surabaya, jabodetabek, bandung,
semarang, sumatera, dan kalimantan. Sekarang jamannya sudah maju, fasilitas,
akses jalan raya sudah tidak semahal jaman dahulu, sehingga membuat jarak
semakin tak berarti. Kami biasa menitipkan barang-barang ke truk langganan
kami. kadang, kami juga titipkan ke ekspedisi pengiriman barang berat.
Kijing /Pusara/nisan/ makam/maesan batu alam adalah patok untuk menandai makam/kuburan. Kijing /Pusara/nisan/ makam/maesan batu alam biasanya terbuat dari bahan yang tahan lama seperti batu, cor semen, keramik dan teraso.
Bentuk kijing yang kami produksi, kebanyakan mengikuti bentuk yang sudah ada dengan ukiran motif flora. Kijing batu candi ini dibuat sedemikian rupa indahnya sebagai wujud kita dalam menghormati leluhur. Oleh karena itu kami memilih bahan batu candi sebagai bahan utama pembuatan kijing/nisan ini.
Ukuran kijing panjang 50 cm dan 60 cm kami jual seharga
Ukuran kijing yang kami produksi biasanya memiliki panjang 50 cm – 150 cm. Kijing yang kami produksi berbahan batu alam/batu candi/ batu lava. Kijing ini terbuat dari batu solid yang dibentuk dengan cara dipahat dan di ukir dengan alat pahat dan mesin pemotong. Batu nisan ini memiliki bobot yang sangat berat, sehingga tidak mudah bergeser.
Kijing biasanya ditulisi nama orang dan tanggal kematian dan kelahiran. hal itu biasanya dipahatkan pada lempengan batu marmer yang kemudian ditempelkan pada dinding depan kijing.
Apabila anda berminat dengan kijing batu ini, boleh langsung menghubungi kami untuk menanyakan stok yang tersedia. Apabila cocok dengan kijing yang dimaksud, langsung saja dimahar. Bila belum ada yang cocok, boleh pesan untuk kami buatkan.
Harga untuk kijing ini bervariasi antara 1 juta sampai 100 juta rupiah. harga ini dipatok berdasarkan bahan yang dipakai dan ukuran kijing. Sebagai contoh kijing dengan panjang 50 cm batu candi, kami hargai 2 juta rupiah terkirim sampai jabodetabek. Untuk bahan batu yang murah kami menggunakan batu candi/batu lava, untuk bahan yang kelas menengah kami menggunakan batu kali, untuk bahan spesial dan eksklusif, kami menggunakan bahan batu granit hijau yang didatangkan dari cirebon.
Pemesan yang berasal dari luar daerah magelang dan jogja tak perlu khawatir. Karena kami memiliki langganan truk dan ekspedisi yang siap mengirim produk kami hingga seluruh pulau jawa dan bali.
Sejarah Ukiran Batu alam di Dunia dimulai sejak jaman prasejarah. Mengukir batu adalah kegiatan di mana potongan-potongan batu alam kasar dibentuk oleh proses pemahatan batu. Karena keabadian materi, hasil pekerjaan batu ini bertahan dari sejak prasejarah hingga sekarang.
Pekerjaan yang dilakukan oleh masyarakat paleolitik untuk
membuat alat batu api lebih sering disebut dengan knapping. Ukiran batu yang
dilakukan untuk menghasilkan huruf lebih sering disebut sebagai lattering.
Proses mengeluarkan batu dari bumi disebut penambangan atau penggalian.
Dalam Sejarah Ukiran Batu alam di Dunia Mengukir batu adalah salah satu proses yang dapat digunakan oleh seorang seniman saat membuat patung. Istilah ini juga merujuk pada aktivitas tukang batu dalam mendandani balok batu untuk digunakan dalam arsitektur, bangunan atau teknik sipil. Ini juga merupakan frasa yang digunakan oleh para arkeolog, sejarawan, dan antropolog untuk menggambarkan aktivitas yang terlibat dalam pembuatan beberapa jenis petroglif.
Mengapa memilih ukiran batu?
Ukiran sejak zaman kuno karena berbagai alasan. Sebagian besar jenis batu lebih mudah ditemukan daripada bijih logam, yang harus ditambang dan dilebur. Batu bisa digali dari permukaan dan diukir dengan alat-alat tangan. Batu lebih tahan lama daripada kayu, dan ukiran di batu bertahan lebih lama dari artefak kayu. Batu hadir dalam banyak variasi dan seniman memiliki banyak pilihan dalam warna, kualitas dan kekerasan relatif.
Batu lunak seperti paras, batu sabun, batu apung dan Tufa
dapat dengan mudah diukir dengan barang-barang yang ditemukan seperti batu yang
lebih keras atau dalam kasus kapur bahkan kuku. Batu gamping dan kelereng dapat
digunakan menggunakan abrasive dan alat besi sederhana. Granit, basal, dan
beberapa batu metamorf sulit diukir bahkan dengan alat besi atau baja; biasanya
alat berujung tungsten karbida digunakan, meskipun abrasive masih bekerja
dengan baik. Teknik modern sering menggunakan abrasive yang melekat pada peralatan
mesin untuk memotong batu.
Batu permata berharga dan semi mulia juga diukir menjadi
bentuk halus untuk perhiasan atau barang yang lebih besar, dan dipoles; ini
kadang-kadang disebut sebagai lapidary, meskipun singkatnya secara singkat
mengacu pada cutting dan polishing saja.
Ketika bekerja, beberapa batu melepaskan debu yang dapat
merusak paru-paru (kristal silika biasanya disalahkan), sehingga respirator
kadang-kadang diperlukan.
Miniatur Candi Prambanan batu alam ukir dikerjakan oleh tukang ukir batu dari muntilan. Miniatur Candi Prambanan batu alam ukir merupakan salah satu artwork yang berupa tiruan candi prambanan. Bahan yang dipakai untuk membuat candi ini adalah batu lava atau batu candi yang juga merupakan bahan yang sama digunakan nenek moyang kita untuk membuat candi prambanan.
Candi Prambanan
Candi Prambanan merupakan candi hindu terbesar di indonesia. Candi ini terdiri dari 3 candi utama, yaitu candi siwa (terbesar) yang di apit oleh candi brahma dan candi wisnu.
Denah asli Candi Prambanan berbentuk persegi panjang, terdiri atas halaman luar dan tiga pelataran, yaitu Jaba (pelataran luar), Tengahan (pelataran tengah) dan Njeron (pelataran dalam). Halaman luar merupakan areal terbuka yang mengelilingi pelataran luar. Pelataran luar berbentuk bujur dengan luas 390 m2. Pelataran ini dahulu dikelilingi oleh pagar batu yang kini sudah tinggal reruntuhan. Pelataran luar saat ini hanya merupakan pelataran kosong. Belum diketahui apakah semula terdapat bangunan atau hiasan lain di pelataran ini.
Di tengah pelataran luar, terdapat pelataran kedua, yaitu pelataran tengah yang berbentuk persegi panjang seluas 222 m2. Pelataran tengah dahulu juga dikelilingi pagar batu yang saat ini juga sudah runtuh. Pelataran ini terdiri atas empat teras berundak, makin ke dalam makin tinggi. Di teras pertama, yaitu teras yang terbawah, terdapat 68 candi kecil yang berderet berkeliling, terbagi dalam empat baris oleh jalan penghubung antarpintu pelataran. Di teras kedua terdapat 60 candi, di teras ketiga terdapat 52 candi, dan di teras keempat, atau teras teratas, terdapat 44 candi. Seluruh candi di pelataran tengah ini mempunyai bentuk dan ukuran yang sama, yaitu luas denah dasar 6 m2 dan tinggi 14 m. Hampir semua candi di pelataran tengah tersebut saat ini dalam keadaan hancur. Yang tersisa hanya reruntuhannya saja.
Pelataran candi prambanan
Pelataran dalam, merupakan pelataran yang paling tinggi letaknya dan yang dianggap sebagai tempat yang paling suci. Pelataran ini berdenah persegi empat seluas 110 m2, dengan tinggi sekitar 1,5 m dari permukaan teras teratas pelataran tengah. Pelataran ini dikelilingi oleh turap dan pagar batu. Di keempat sisinya terdapat gerbang berbentuk gapura paduraksa. Saat ini hanya gapura di sisi selatan yang masih utuh. Di depan masing-masing gerbang pelataran teratas terdapat sepasang candi kecil, berdenah dasar bujur sangkar seluas 1, 5 m2 dengan tinggi 4 m.
Di pelataran dalam terdapat 2 barisan candi yang membujur arah utara selatan. Di barisan barat terdapat 3 buah candi yang menghadap ke timur. Candi yang letaknya paling utara adalah Candi Wisnu, di tengah adalah Candi Syiwa, dan di selatan adalah Candi Brahma. Di barisan timur juga terdapat 3 buah candi yang menghadap ke barat. Ketiga candi ini disebut candi wahana (wahana = kendaraan), karena masing-masing candi diberi nama sesuai dengan binatang yang merupakan tunggangan dewa yang candinya terletak di hadapannya.
Candi yang berhadapan dengan Candi Wisnu adalah Candi Garuda, yang berhadapan dengan Candi Syiwa adalah Candi Nandi (lembu), dan yang berhadapan dengan Candi Brahma adalah Candi Angsa. Dengan demikian, keenam candi ini saling berhadapan membentuk lorong. Candi Wisnu, Brahma, Angsa, Garuda dan Nandi mempunyai bentuk dan ukuran yang sama, yaitu berdenah dasar bujur sangkar seluas 15 m2 dengan tinggi 25 m. Di ujung utara dan selatan lorong masing-masing terdapat sebuah candi kecil yang saling berhadapan, yang disebut Candi Apit.
Miniatur candi prambanan dapat berukuran tinggi 3 meter, 2 meter, 1,5 meter dan 1 meter . Miniatur candi prambanan ini biasanya dipasang di taman untuk memperindah taman. Kadang miniatur candi ini dapat pula digunakan untuk air mancur.
Kami menerima pesanan pembuatan miniatur candi prambanan dengan bahan batu candi. Miniatur ini terdiri dari beberapa potong batu ukuran 20x20x40 cm sehingga mudah untuk dibongkar -pasang dan dipindah tempatkan
Patung Batu Granit Hijau Muntilan di kerjakan oleh seniman pahat dari muntilan. Batu granit hijau merupakan salah satu jenis batu yang memiliki kualitas paling baik untuk dibuat patung. Tekstur batu granit hijau sangat keras dan rapat pori-porinya . Apabila digosok terus akan mengkilap. Tak heran Patung batu granit hijau muntilan ini sangat mahal dan hanya dipesan oleh orang-orang tertentu.
Contoh ukiran pada granit hijau
Bahan granit hijau yang kami buat menjadi patung ini berasal dari jawa barat. Bayangkan saja berapa ongkos untuk menambang dan mengangkut batu tersebut dari cirebon sampai ke Muntilan. Bahannya saja sudah mahal, pengerjaannyapun hanya dilakukan oleh orang yang benar-benar ahli dalam memahat batu dan memerlukan waktu yang lama. Jadi apabila anda ingin memesannya, siap-siap merogoh kocek dalam-dalam.
Di antara semua batu, batu granit hijau ini paling istimewa boleh disejajarkan dengan batu marmer dan sejenisnya. Tak heran, apabila dibikin patung ya jadinya sangat bagus. Batu granit hijau ini biasanya dipahat menjadi patung-patung religi seperti Patung budha, rupang budha, patung kilin, patung pieta, patung yesus, patung dewi kwan im dan lain-lain.
Kami memiliki beberapa stok bahan batu granit hijau ini yang berasal dari cirebon. Apabila anda berminat untuk memesan patung apapun jenisnya bisa kami kerjakan. Kami juga melayani pembelian bahan baku saja, tinggal cek apakah sudah ada stok yang masuk ukurannya. sementara ini batu yang ada stoknya:
ukuran 180x150x120 cm
ukuran 200x110x90 cm
ukuran 140x100x80 cm
ukuran 115x80x40 cm
ukuran 110x110x60 cm
ukuran 140x85x70 cm
ukuran 140x110x70 cm
Patung singa batu granit hijau
Stok Bahan batu granit hijau di gudang kami
Bahan batu granit hijau
Batu granit hijau ini sering juga digunakan sebagai bahan pembuat nisan dan bong pay . kami juga melayani pembuatan batu nisan dari granit hijau dengan harga yang fantastis namun dengan kualitas yang terbaik pula. Seniman-seniman kami siap untuk mewujudkan angan-angan anda.
Batu granit hijau di dunia seni pahat batu, menempati urutan paling atas dalam hal kualitas dan harga. Jadi apabila anda ingin memesan patung yang istimewa pesanlah dengan menggunakan bahan granit hijau. dijamin hasilnya akan istimewa.
Patung Dewi batu candi Muntilan adalah salah satu karya patung batu yang kami hasilkan. Patung Dewi batu candi Muntilan ini memiliki tinggi 120 cm dengan waktu pengerjaan selama 1 bulan oleh pematung dari muntilan.
Berbagai macam jenis patung yang kami hasilkan, salah satunya adalah patung dewi ini yang penuh dengan ukiran pernak-pernik perhiasan yang indah. Patung seperti ini sangat cocok untuk menghias taman atau ruang tamu.
Pusat dari keindahan patung dewi ini adalah pada wajah dan gestur gerakannya. Ada banyak pematung di daerah muntilan, namun jarang sekali yang bisa membuat wajah patung menjadi indah. Memang bukan hanya pengalaman yang dibutuhkan untuk menjadi seorang seniman. Namun juga bakat yang menentukan.
Patung-patung wanita jenis ini sangat banyak macamnya. Patung yang sering dicari oleh para kolektor adalah patung dewi sri, patung dewi shinta, dan patung dewi durga.
Patung dewi dengan gaya jawa klasikPemesanan dapat langsung menghubungi kami dengan lama waktu pengerjaan 1-2 bulan
Patung Dewi ini menggambarkan bangsawan wanita dengan pakaian yang serba mewah. Mungkin ini adalah sosok putri raja atau ratu atau bisa juga seorang penari dimana kisahnya sedang viral di tahun 2019 ini. :D. Memang kebanyakan patung klasik di nusantara ini menggambarkan sosok yang penuh dengan pernak pernik perhiasan. Contohnya yang terdapat pada relief candi borobudur, patung dewa dewi di candi prambanan, dewa ganesha, dewa brahma, dewa shiwa dan dewi sri di candi prambanan.
Eksotisme patung batu lava merapi
Patung batu candi diminati oleh banyak kalangan
Di Muntilan ini banyak sekali terdapat galeri kecil-kecil yang memajang patung batu, cobek, dan lampion batu. Namun sebagai pembeli, haruslah teliti dalam memilih patung batu yang dijual, kalau beruntung bisa dapat patung yang bagus dan nilai seninya tinggi. Namun sekarang jarang sekali, dijumpai patung bagus yang dipajang. Jadi lebih baik pesan langsung kepada pembuatnya yang sudah ahli dan pintar.
Pesona keindahan wajah patung batu alamPatung dewi dengan bahan batu alam -batu lava merapi
Apabila anda ingin memesan patung berkualitas, silakan menghubungi kami. Kami hanya melayani pembuatan patung dengan kualitas tinggi. Apabila patung sudah jadi bisa langsung dilunasi dan kami akan kirim segera patung tersebut ke alamat anda. Kami telah berpengalaman mengirim patung ke luar daerah seperti jabodetabek, ntb, bali dan bandung.
Terimakasih kami haturkan kepada semua pihak yang telah mendukung dan membimbing kami sehingga berdirinya Watupedia Stone Art, sebagai wadah berkumpulnya seniman dan pengrajin pahat batu Muntilan. Semoga usaha ini dapat meneruskan tongkat estafet dari almarhum kakek kami yang sudah menjadi salah satu tokoh yang merintis seni pahat di desa Tamanagung Muntilan.
Komentar Terbaru